Gurihnya Jawa Timur: Rasa yang Tak Sekadar Lezat
![]() |
kuliner |
![]() |
kuliner |
![]() |
kuliner |
🥘 Rawon: Kuah Hitam Penuh
Rasa
Rawon adalah sup daging sapi dengan kuah hitam pekat dari
kluwek. Makanan ini adalah simbol kekuatan rasa khas Jawa Timur yang dalam dan
gurih. Biasanya disajikan bersama nasi, telur asin, sambal, dan kerupuk udang.
Saya mencoba rawon dari warung legendaris di Kranggan,
Surabaya. Kuahnya begitu dalam, seperti menyimpan sejarah. “Kalau nggak pakai
kluwek yang sudah difermentasi minimal seminggu, gurihnya beda, Mas,” ujar
pemilik warung, Ibu Warti, yang sudah berjualan sejak 1982.
🌶️ Rujak Cingur:
Perpaduan Gurih, Manis, dan Asam
Bagi yang belum pernah mencoba, rujak cingur terdengar aneh.
Namun begitu menyantap, barulah terasa keajaiban bumbu petis yang gurih
bercampur manis-asam rujak. Cingur (hidung sapi) yang empuk berpadu dengan
sayuran segar dan lontong menciptakan sensasi tak terlupakan.
Seorang pembeli di warung rujak favorit saya di Gresik
berkata, “Nggak afdol hidup di Jawa Timur kalau belum makan rujak cingur. Ini
definisi makanan gurih yang sebenarnya.”
🍢 Lontong Balap: Cepat,
Gurih, Mengenyangkan
Lontong balap adalah makanan sederhana dengan cita rasa yang
kaya. Lontong, tahu, taoge, lentho, dan kuah bening gurih—disajikan dengan
sambal dan kerupuk. Cocok dinikmati kapan saja.
Saat pagi hari di Pasar Keputran, Surabaya, saya sarapan
lontong balap dari pedagang kaki lima. Beliau bilang, “Rahasia gurihnya dari
air rebusan lentho dan bawang putih mentah yang diulek langsung ke kuah.”
🍲 Soto Lamongan: Koya
Gurih yang Menggoda
Siapa tak kenal soto Lamongan? Daging ayam, kuah kuning kaya
rempah, dan taburan koya (kerupuk udang dan bawang putih yang ditumbuk) jadi
kekuatan utamanya. Soto ini lebih dari sekadar sup—ia adalah perayaan rasa.
Di Lamongan, saya mengunjungi warung Pak No yang sudah eksis
30 tahun. “Biar gurihnya nempel, harus rebus ayam kampung 2 jam, dan koya-nya
harus baru,” katanya sambil menyendokkan kuah hangat ke mangkuk saya.
🍛 Tahu Campur: Tekstur
dan Gurih yang Bersatu
Tahu campur adalah campuran tahu goreng, mi kuning, selada,
tauge, dan daging kikil dengan kuah berbumbu petis. Teksturnya beragam dan rasa
gurihnya menonjol.
Saya mencicipi tahu campur khas Lamongan yang disajikan
dengan sambal dan kerupuk. Sensasinya? Seolah-olah setiap bahan bersatu dalam
satu orkestra rasa—gurih, pedas, dan segar.
🥓 Sate Klopo: Gurih
Kelapa yang Membakar Selera
Sate klopo berasal dari Surabaya dan terkenal dengan ciri
khasnya: daging ayam atau sapi dibalur parutan kelapa sebelum dibakar. Kelapa
memberi sensasi gurih ekstra yang membedakannya dari sate biasa.
Di Jalan Walikota Mustajab, Surabaya, saya menemukan sate
klopo Mak Sud yang antreannya tidak pernah sepi. "Kelapanya harus kelapa
muda, biar manis dan gurihnya keluar pas dibakar," jelas cucu Mak Sud yang
kini melanjutkan usaha keluarganya.
🍘 Tahu Tek dan Tempe
Penyet: Makanan Sederhana, Gurih Luar Biasa
Makanan rumahan seperti tahu tek (tahu goreng, kentang, dan
lontong yang disiram bumbu kacang dan petis) serta tempe penyet (tempe goreng
yang ditekan dengan sambal) adalah contoh makanan gurih yang sederhana
tapi luar biasa.
Di warung kecil dekat kampus Unair, saya makan tahu tek yang
sederhana, tapi rasanya bikin kangen rumah. Mungkin karena sambalnya dibuat
langsung dengan ulekan batu—dan disajikan hangat.
🧀 Apa Sebenarnya Rasa
Gurih Itu?
Dalam dunia kuliner, "gurih" adalah padanan dari umami,
rasa kelima setelah manis, asin, pahit, dan asam. Umami hadir dari bahan
seperti kaldu, jamur, daging, keju tua, atau fermentasi—semua lazim digunakan
dalam masakan Jawa Timur.
Misalnya, petis yang digunakan di banyak hidangan seperti
rujak cingur dan tahu campur adalah produk fermentasi udang atau ikan. Itulah
sumber kekuatan gurih alami dari masakan khas Jawa Timur.
👥 Pengalaman Penikmat
Rasa
Salah satu kekuatan artikel dan konten yang dihargai Google
adalah pengalaman pribadi. Di bawah ini salah satu kutipan pengalaman saya
pribadi:
“Saya pernah makan sempol di depan SDN Gubeng. Anak-anak
antre sambil tertawa, dan si penjual terus menggoreng tanpa henti. Begitu saya
coba satu tusuk, rasa gurih dari ayam giling dan bawang putih langsung
terasa—cocok dimakan panas-panas dengan sambal kacang pedas. Meski murah,
rasanya tak bisa disepelekan.”
🧭 Kenapa Jawa Timur Layak
Disebut Surga Rasa Gurih?
Jawa Timur bukan hanya punya banyak variasi makanan, tapi
setiap daerahnya memiliki gaya rasa gurih yang khas:
- Surabaya:
Gurih berbasis petis dan santan
- Lamongan:
Kaldu dan koya
- Malang:
Gurih dari pengolahan tempe dan jajanan kaki lima
- Madura:
Rasa gurih kelapa dan sambal kacang khas
Keunikan ini menjadikan makanan gurih dari Jawa Timur tak hanya enak, tapi juga
identitas rasa yang membanggakan.
📌 Penutup: Gurih Adalah
Cerita
Gurih bukan cuma soal rasa. Ia adalah cerita—tentang warung
kecil yang bertahan puluhan tahun, tentang resep ibu yang diwariskan dari
generasi ke generasi, dan tentang ingatan masa kecil yang muncul lewat aroma
masakan.
Jika kamu ingin merasakan kekayaan sejati dari Jawa Timur,
cobalah duduk di warung sederhana dan pesan satu porsi makanan lokal. Jangan
heran kalau kamu tiba-tiba merasa sedang “pulang.”
Untuk kamu penikmat rasa, ayo mulai petualanganmu menyusuri makanan gurih dari Timur
Jawa. Karena gurih yang sesungguhnya, selalu punya cerita.